Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang (FK UNISMA) mengadakan kegiatan penyuluhan Pencegahan Penularan Scabies di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jabung 1, Kabupaten Malang.

Fakultas Kedokteran > Berita > Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang (FK UNISMA) mengadakan kegiatan penyuluhan Pencegahan Penularan Scabies di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jabung 1, Kabupaten Malang.

Pada tanggal 4 Desember 2024, mahasiswa Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang (FK UNISMA) mengadakan kegiatan penyuluhan Pencegahan Penularan Scabies di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jabung 1, Kabupaten Malang. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa sekolah dasar akan Penyakit Scabies dan Pencegahan Penularannya.

Tujuan Kegiatan

Penyuluhan ini dirancang untuk memberikan pemahaman dasar tentang Penyakit Scabies dan Pencegahan Penularannya kepada siswa, mencakup aspek tentang Scabies dan Pencegahan Penularan Scabies. Tujuan utamanya suapaya Siwa SDN Jabung 1 tahu apa itu scabies dan berbagai macam cara pencegahan penyakit scabies.

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan penyuluhan dimulai pada pukul 08.00 WIB dan diawali dengan sambutan dari kepala sekolah, yang menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif mahasiswa FK UNISMA dalam memberikan edukasi kepada siswa. Setelah itu, mahasiswa Farmasi mengambil alih acara dengan memberikan materi penyuluhan menggunakan media yang menarik, seperti poster, video edukasi, dan permainan interaktif.

Mahasiswa juga mempraktikkan cara pembuatan sabun untuk mencegah scabies. Siswa diajak untuk mempraktikkan langsung langkah-langkah dalam pembuatan sabun, seperti menimbang bahan baku dan cara pencampuran bahan. Selain itu, mereka juga diberikan informasi bahan-bahan yang di gunakan dalam pembuatan sabun beserta fungsi-fungsinya.

Dampak Kegiatan

Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa SDN Jabung 1 dapat memahami apa itu penyakit scabies beserta cara penanganan dan pencegahan penulaaran scabies. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa Prodi Farmasi FK UNISMA dalam mengembangkan keterampilan komunikasi dan edukasi kesehatan.

Kepala sekolah, guru, dan orang tua siswa menyampaikan apresiasi kepada mahasiswa FK UNISMA atas kontribusi mereka dalam meningkatkan kesadaran kesehatan di lingkungan sekolah. Mereka berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk menciptakan generasi muda yang lebih peduli terhadap kesehatan.

Penutup

Kegiatan penyuluhan Penyakit Scabies dan Pencegahan Penularan Scabies di SDN Jabung 1 Kabupaten Malang ini membuktikan bahwa edukasi kesehatan di tingkat dasar memiliki peran penting dalam membentuk kebiasaan hidup sehat. Dengan semangat kolaborasi antara institusi pendidikan tinggi dan masyarakat, diharapkan cita-cita untuk mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera dapat tercapai.